Kehadiran
mobil Perpustakan Keliling sangat berperan besar untuk meningkatkan minat baca
masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Maka secara secara resmi
diserahkannya mobil bantuan dari Badan Perpustakaan, Arsip, dan
Dokumentasi Sumatera Utara kepada Kabupaten Labuhanbatu Selatan, masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari
kantor perpustakaan sudah biasa menperoleh buku-buku yng sifatnya membangun.
Ini
disampaikan oleh Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten
Labuhanbatu Selatan Ir Jalaluddin Pohan. Menurutnya mobil yang diberikan
dari pihak perpustakaan nasional itu merupakan wujud untuk meningkatkan minat
baca bagi warga
“Kami terus berupaya untuk melaksanakan pembinaan
segala jenis perpustakaan, termasuk perpustakaan khusus/instansi dengan harapan
masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan guna meningkatkan sumber
daya manusia yang handal,” katanya
Dia menjelaskan, fasilitas perpustakaan keliling
yang diberikan langsung dari pusat itu sebanyak 1.860 eksemplar buku dengan
berbagai jenis bacaan yang dibutuhkan masyarakat
Pemberian mobil perpustakaan keliling itu,
diharapkan dapat memacu pihak instansi pemerintah lainnya untuk menyediakan
perpustakaan di kantornya agar minat baca masyarakat dapat tercipta.
Penyerahan
mobil pustaka keliling itu sendiri diserahkan oleh Kepala Badan
Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi (BAPERASDA) Sumut,
Nurdin Pane, di Medan pada akhir tahun 2010 kepada Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Sumber Daya
Alam dan Keuangan Sumut, Hj
Sabrina yang juga sempat
menjadi Plt Bupati Labuhanbatu Selatan ketika kabupaten tersebut baru
pemekaran. Dan Sabrina mengatakan,
kegiatan ini sangat bermanfaat dalam pengembangan perpustakaan dan peningkatan
minat baca masyarakat.
“Pemberian buku dan mobil perpustakaan keliling
berupaya dapat mencerdaskan masyarakat Sumut melalui pemenuhan informasi dan
koleksi perpustakaan yang berkualitas,” katanya.
Dia mengakui, masih rendahnya budaya minat baca
masyarakat, menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Sumut belum mendapatkan pendidikan yang
lebih tinggi.Kondisi ini yang mendorong pihaknya memiliki komitmen agar rakyat
tidak bodoh dan mempunyai masa depan.
“Pemberian buku tersebut menunjukkan setiap
instansi pemerintah baik pusat maupun daerah wajib menyelenggarakan
perpustakaan di instansinya masing-masing agar minat baca masyarakat kedepannya
jauh lebih baik lagi,” katanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar